Contoh surfaktan kationik :-ethoxylated quaternary ammonium phosphate (sebagai contoh, Dehyquart SP – Henkel), -asam amino-amida quaternary yang diperoleh dari asam lanolin (Lanoquats-Emery) dan minyak mink-derivat N-acyl colaminoformyl-methylpyridinium (Emcol E607S – Witco)larutan alkali. Surfaktan Kationik Surfaktan yang dapat memberikan muatan positif terhadap ion surfaktan yang ada dalam air disebut sebagai surfaktan kationik . Bahkan, surfaktan kationik justru bisa mengiritasi kulit. Contohnya adalah Beberapa contoh dari surfaktan anionik adalah linier. ammonium 4. b. 2. Surfaktan Nonionik Surfaktan nonionik adalah jenis surfaktan yang. Kationik c. Nama : Ely Nim : 100405038 Kelompok : V (Lima) SIFAT-SIFAT SURFAKTAN 1. c. Biasanya ditemukan pada produk shampoo, hair conditioner dan pelembut pakaian. Contoh surfaktan kationikGambar 5 Contoh surfaktan kationik. b. Surfaktan non ionik memiliki gugus hidrofil non ionik seperti tween 80 dan span 80. klorida Quaternarny3. Surfaktan ini hanya menghasilkan emulsi A/M. Sisa bahan surfaktan yang terdapat dalam Detergen dapat membentuk. Perbedaan antara surfaktan anionik dan kationik Surfaktan adaalah zat yang memiliki gugus hidrofilik dan gugus hidrofobik. Untuk keperluan rumah tangga digunakan kelompok surfaktan anionb) Surfaktan Kationik Surfaktan Kation (positif). Bagikan dokumen Ini. Anda bisa menebak dengan mudah bahwa surfaktan yang digunakan pada jenis ketiga. Surfaktan (Surfactant) merupakan molekul yang memiliki gugus polar yang suka air (hidrofilik) dan gugus non polar yang suka minyak (lipofilik) sekaligus, sehingga dapat mempersatukan campuran yang terdiri dari minyak dan air. Berdasarkan muatan kepalanya, surfaktan dibagi atas surfaktan anionik, kationik, nonionik, dan amfoterik. o Alkyl benzene sulfonate. sebagai contoh saja lingkungan tempat pembuangan saluran selokan. Surfaktan memiliki rentang dari komponen larut minyak untuk menstabilkan emulsi AM hingga. Surfaktan Nonionik Surfaktan nonionik terbentuk dari hidrofobik yang terdiri dari rantai polietilen glikol. Sulfat: sodium lauryl sulfates (SLS) Sulfonates: sodium cocoyl isethionate (SCI) Phospates esters: alkyl phosporic ester . 2. Wulansari, et al. Surfaktan kationik terutama mengandung kation. Sama halnya dengan surfaktan anion, surfaktan kation juga memisahkan diri dalam medium air. Surfaktan kationik Surfaktan ini akan terionisasi dalam air/larutan membentuk ion positif. Suryani, Ani. contoh lainnya: Alkohol sulfat dan Ester Sulfonat. c. Surfaktan kationik terdisosiasi dalam air menjadi kation amfifilik seperti garam amina atau garam ammonium kuartener dan anion, pada umumnya dari jenis halogen. Kebanyakan surfaktan nonionik berasal dari ester alkohol lemak. 2. Surfaktan kationik. dimethil benzil amonium. 2 Contoh surfaktan kationik (Camazano et al. Surfaktan nonionik. Surfaktan kationik. a. Koloid hidrofil merupakan emulgator yang diadsorpsi pada antar muka minyak-air serta membentuk lapisan film multimolekuler di sekitar globul terdispersi. Surfaktan kationik Tidak seperti surfaktan-surfaktan anionic atau amfoterik, surfaktan kationik jarang digunakan untuk aplikasi pembersih. Sodium dodecyl sulfate merupakan salah satu contoh dari surfaktan anionic akibat gugus karboksilatnya. 2) Surfaktan kationik yaitu surfaktan yang bagian alkilnya terikat pada suatu kation. Tegangan permukaan dapat terjadi disebabkan. Surfaktan dapat dikelompokan sebagai anionik, kationik dan netral bergantung pada sifat dasar hidrofiliknya. Contoh-contoh dari beberapa surfaktan adalah sebagai berikut: Surfaktan Surfaktan Surfaktan Surfaktan Anionik Kationik Nonionik Amfoterik 1. Contoh surfaktan anionik. kationik, surfaktan nonionik dan surfaktan amphoteric (zwitterionic) (Effendi, 2003). Seminar Nasional Cendekiawan 2015 ISSN: 2460-8696. Surfaktan kationik sering digunakan sebagai molekul pengarah dalam sintesis material berpori. Beberapa contoh surfaktan kationik adalah amina rantai panjang dan garam-garamnya, garam quartenary ammonium, diamine dan polyamines dan garam-garamnya, polyaxyethlenated amine rantai panjang dan lain lain. Antarmuka adalah bagian dimana dua fasa saling bertemu/kontak. Contoh surfaktan anionik termasuk senyawa kimia yang mengandung sulfonat, fosfat, sulfat dan karboksilat. Emulgator Non-ionik Contoh : tween dan span 4. 3 Surfaktan nonionik Surfaktan ini tidak memiliki muatan, sehingga menjadi penghambat bagi dekativasi kesadahan air. b. Surfaktan amfoter adalah jenis surfaktan yang dapat berperilaku sebagai surfaktan anionik atau kationik tergantung pada pH larutan. Bagian kepala pada surfaktan ini dapat bersifat anionik, kationik, amfoterik atau nonionik. Biasanya bergantung dengan pH, jika ada di pH rendah maka akan bersifat kationik, dan jika di pH tinggi akan bersifat anionik. Dalam pelunak kain cair, garam klorida sering digunakan. c. Gambar a. dekativasi kesadahan air. 2. Tidak seperti jenis surfaktan di atas, kationik tidak digunakan dalam produk pembersih, karena tidak membilas,. Contoh surfaktan ini yaitu, alkilbenzen sulfonat linier, alkohol etoksisulfat, dan alkil sulfat. Surfaktan ini tidak memiliki muatan, sehingga menjadi penghambat bagi dekativasi kesadahan air. Contoh surfaktan ini yaitu, alkilbenzen sulfonat linier, alkohol etoksisulfat, dan alkil sulfat. 2. Tabel 1 menampilkan jenis gugus hidrofilik surfaktan anioik, kationik, nonionik dan amfoter. Nonionik (Surfaktan netral) Contoh : C 12 H25 (OCH 2CH 2O) 6OH (dodecyl hexaoxyethylene glycol monoether) 4. 2. Contoh: garam dari amina rantai panjang (RNH 3 +X-), dan garam amina kuarterner (R 4N +X-). Gambar 2. Secara umum surfaktan dapat dibagi menjadi empat kelompok berdasarkan gugus hidrofiliknya, yaitu surfaktan anionik, kationik, nonionik, dan amphoterik (Suhendri . KATA PENGANTAR. Modifikasi menggunakan surfaktan heksadesiltrimetilammonium (HDTMA+) untukGugus polar atau bagian hidrofilik dapat bermuatan positif atau negatif, yang dapat meningkatkan surfaktan kationik ☰ Kategori. - Mempunyai sifat indeks bias yang lebih tinggi dibanding surfaktan jenis lain. Surfaktan (surfactant = surfactive active agent) adalah zat seperti detergent yang ditambahkan pada. Abstract. Surfaktan kationik yang digunakan dalam penelitian ini adalah HDTMA - Br yang dapat membentuk misel dengan bilangan agregasi yaitu 95,. Surfaktan kationik merupakan surfaktan yang memiliki muatan positif pada gugus antar muka hidrofobik (hydrophobic surface active). ionik, surfaktan anionik, surfaktan kationik, dan surfaktan amfoter dapat dilihat pada Gambar 2. 2. Surfaktan kationik yaitu surfaktan yang bagian alkilnya terikat pada suatu kation. Beberapa kelompok surfaktan tersebut dapat diklasifikasikan menjadi: Surfaktan kationik. Bagikan atau Tanam DokumenPerhitungan bahan 0,5 a) Chloxylenol : x 250 ml = 1,25 mg 100 20 b) Gliserin : x 250 ml = 50 ml 100 1,5 c) SLS : x 250 ml = 3,75 mg 100 1 d) Natrium Benzoat : x 250 ml = 2,5 mg 100 10 e) Minyak zaitun : x 250 ml = 25 ml 100 1 f) Citrus lemon : x 250 ml = 2,5 mg 100 g) Aquadest ad 250 ml 2. Garam-garam air sudah cenderung untuk mereduksi aktivitas QACs, pengaruhnya tergantung pada. Kepala (bagian hidrofilik) sebagai kation yang manamemiliki sifat surface active . DIKTAT KULIAH FORMULASI SEDIAAN SEMISOLID (FORMULASI SALEP, KRIM, GEL, PASTA, DAN SUPPOSITORIA) SEMESTER VI. Bagian kationik didasarkan pada amina primer, sekunder, atau tersier atau kation amonium kuaterner. Cairan tetap sebagai tetesan gs = gsL + gL cos q ® cos q = - gsL + gs (pers. Surfaktan Contoh khas Penggunaan Golongan anionik : Asam karboksilat Ester. 3. Salah satu jenis surfaktan yang banyak digunakan dalam industri adalah surfaktan DEA. Contoh surfaktan kationik. Deterjen merupakan bahan pembersih yang umum digunakan oleh usaha industri ataupun rumah tangga serta Laboratorium. Surfaktan jenis ini memiliki kepala yang bermuatan positif di dalam air. Pemanfaatan sufaktan banyak digunakan dan ditemui di bahan penyusun. inkompatibilitas: ? Ammonium kwarterner R2 R1 - N - R3 R4 + X Contoh : R1, R2, R3 dan R4 = radikal alkil yg. Surfaktan kationik yaitu surfaktan yang bagian alkilnya terikat pada suatu kation; Surfaktan nonionik yaitu surfaktan yang bagian alkilnya tidak bermuatan;. Anda bisa menebak dengan mudah bahwa surfaktan yang digunakan pada jenis ketiga. Contoh dari surfaktan kationik adalah bromida cetil trimethylammonium. Salah satu contoh air limbah adalah deterjen. Ada dua jenis utama surfaktan nonionik seperti alkohol polioksietilen dan polihidrik. 2. Surfaktan Nonionik Surfaktan nonionik tidak memiliki muatan, tetapi mengandung grup yang memiliki afinitas tinggi terhadap air yang disebabkan adanya interaksi kuat dipol. o Sodium laureth sulfate (SLES). Ya, keduanya termasuk surfaktan juga. Berdasarkan sifat hidrofobiknya surfaktan dapat dikelompokkan menjadi surfaktan kationik, anionik, dan nonionik. Jenis surfaktan ini umumnya digunakan dalam produk-produk perawatan pribadi, seperti sabun cair, sampo, dan pembersih wajah. Khususnya dalam hal sabun bubuk, asam lemak bergabung dengan ion kalsium. Secara garis besar terdapat empat kategori surfaktan, yaitu : Anionik yang tersusun dari beberapa bahan pembentuk, seperti misalnya Alkyl Benzene Sulfonat (ABS), Linier Alkyl Benzene Sulfonate (LAS), dan Alpha Olein Sulfonate (AOS), beserta bahan kationik berupa garam Ammonium. Beberapa contoh surfaktan anionik yaitu linear alkilbenzen sulfonate (LAS), alkohol. View/ Open. Contoh dari surfaktan kationik yaitu. Surfaktan kationik terutama mengandung kation amonium. Sama halnya dengan surfaktan anion, surfaktan kation juga memisahkan diri dalam medium air. Sifat rangkap ini yang menyebabkan surfaktan dapat diadsorbsi pada antar muka udara-air, minyak-air dan zat padat-air, membentuk. 3 Surfaktan nonionik Surfaktan ini tidak memiliki muatan, sehingga menjadi. Salah satu herbisida yangContoh surfaktan kationik. Surfaktan amfoter adalah jenis surfaktan yang dapat berperilaku sebagai surfaktan anionik atau kationik tergantung pada pH larutan. Surfaktan Kation (positif) Sama halnya dengan surfaktan anion, surfaktan kation juga memisahkan3. Dodesil dimetil-1. Sifat khusus surfaktan amfoterikSurfaktan kationik memiliki gugus hidrofilik yang bermuatan positif di dalam larutan. com Kelompok Surfaktan. 3 8. Surfaktan zwitterionik c. PEB – MZ telah berhasil dibuat ditandai dengan spektrum FTIR yang menunjukkan gugus - gugus fungsi dari PAH dan PSS. 1 Sampo Komersial (Linda, 2019) Pembuatan dan Pengujian Sampo Motor atau Mobil 3 fPraktikum Kimia Organik/Kelompok III/S. • Pada umumnya tidak kompatibel dengan jenis. Contoh surfaktan kationik antara lain hexadecyltrimethyl ammonium bromide C16H33N(CH3)3+Br. Contohnya garam alkil trimethil amonium, garam dialkil-dimethil amonium, garam alkil dimethil benzil amonium. Dalam detergen, surfaktan ini banyak digunakan sebagai pelembut. Surfaktan yang digunakan dalam bidang pangan disebut dengan emulsifier. Contoh dari jenis surfaktan kationik ini adalah DSDMAC atau disteryldimethylammonium chloride. Surfaktan anionik mengalami penurunan sebesar 81,43%. Beberapa contoh surfaktan anionik yaitu Alkilbenzen Sulfonat Linear (LAS), Alkohol Sulfat. Surfaktan Nonionik Surfaktan nonionik tidak memiliki muatan, tetapi mengandung grup yang memiliki afinitas tinggi terhadap air yang disebabkan adanya interaksi kuat dipol. Terdapat pula jenis surfaktan yang sangat penting dalam bidang farmasi karena memiliki aktivitas bakterisidal terhadap bakteri gram positif dan bakteri gram negatif yaitu surfaktan ammonium. Biosurfaktan kationik. Contoh untuk surfaktan anionik termasuk senyawa kimia yang mengandung sulfonat, fosfat, sulfat dan karboksilat. , 2012). 3. Merupakan surfaktan yang memiliki dua muatan positif dan negative. Petroleum compounds 4. Penggunaan surfactant pada formula lem tak lepas dari fungsinya secara umum, yaitu agar adhesive dan permukaan media bisa merekat. Gambar 2. Gambar 2. 43. Beberapa contoh surfaktan anionik yaitu Linear Alkylbenzena (LAS), Alkohol Sulfat (AS), Alkohol Eter Sulfat (AES), Alfa Olefin Sulfonat (AOS),. Sedangkan surfaktan kationik adalah surfaktan yang terikat kation pada bagian. 2. Contoh surfaktan anionik termasuk senyawa kimia yang mengandung sulfonat, fosfat, sulfat dan karboksilat. Contohnya berasal dari sulfat, karbosilat, atau gugus sulfonat (Yapijaki C & Wang L. Detergen anionik yang digunakan adalah sekitar 75% dari seluruh surfaktan yang digunakan, dan hampir 95% darinya. 2. dialkil metal amina. Kebanyakan surfaktan nonionik berasal dari ester alkohol lemak. 3. Contoh surfaktan ini adalah surfaktan dari Domiphen bromide. Berdasarkan namanya, surfaktan yang berdisosiasi dalam air dan melepaskan kation dan anion (atau zwitterions) diistilahkan sebagai surfaktan ionik (kationik, anionik. Surfaktan ini jarang diaplikasikan sebagai pembersih karena tingkat iritasinya yang tinggi, ia lebih sering digunakan sebagai pelembut kulit dan conditioning agent pada rambut (Kristiyana, 2013). Contoh molekul amfipatik termasuk surfaktan, fosfolipid, dan asam empedu. 3. Contoh produk adjuvan. Terjadinya kelompok-kelompok globul yang letaknya tidak beraturan dalam. (PGPR) merupakan contoh emulsifier sintetik dengan angka hydrophilic-lipophylic balance (HLB) rendah yang umum digunakan dalam emulsi air internal dalam minyak (W/O), sedangkan Tween. Surfaktan merupakan molekul amfifilik yang memiliki bagian non polar atau hidrofobik, dimana bagian ini melekat pada bagian yang polar atau hidrofilik. 3. Surfaktan Surfaktan Surfaktan Surfaktan Anionik Kationik Nonionik Amfoterik 1. 30. Contoh : Enzim, Boraks, Sodium klorida, Carboxy Methyl Cellulose (CMC). Tabel 2. Surfaktan ini terionisasi dalam air serta bagian aktif pada permukaannya adalah bagian kationnya. Ini merupakan jenis surfaktan bermuatan positif. Ini merupakan jenis surfaktan bermuatan positif. b. Paparan surfaktan dalam waktu lama dapat mengiritasi dan merusak kulit karena surfaktan mengganggu membran lipid yang melindungi kulit dan sel-sel lain. ndewi@gmail. Contoh surfaktan ini adalah ester gliserin asam lemak, ester sorbitan asam lemak, dan Nonyl Phenol Polyethoxyle 4) Surfaktan amfoter/zwiterionik Surfaktan ini memiliki muatan positif dan negatif. Deresination - Merupakan proses pemisahan resin dari pulp kayu. Pada temperatur 60°C diperoleh jenis aragonit dan kalsit dengan morfologi coral-shape (bentuk seperti karang) dan cubic (kubus). Selain pada bidang farmasi terdapat juga fungsi sebagai salah satu bahan penyusun pasta gigi yang dapat membentuk busa dari pasta gigi. Surfaktan anionik bereaksi dengan senyawa pada air sadah untuk kemudian menetralkannya. 3. B.